Where are they now?

Pernah nggak, terlintas di pikiran soal orang yang kita nggak kenal, tapi kalau mereka nggak muncul, kita diem-diem mempertanyakan kayak.. 

“Ih, itu orang kemana ya?”

***

Pemikiran ini muncul saat gue lagi bengong di bis. Di semester ini, gue pulang dari kampus dengan jadwal yang hampir selalu sama dalam seminggu. Waktu gue bengong, gue sadar bahwa ada beberapa wajah familiar yang hampir selalu gue temuin di dalem bis, dengan posisi duduk yang hampir sama juga. Misal, ibu-ibu yang tiap gue temuin ini. Beliau selalu pakai tas rajut biru, naik dari terminal, dan duduk di bangku pojok bagian wanita. Orang ini selalu turun setelah gue, tapi gue nggak tau dia turun di mana. Atau, bapak-bapak yang selalu pakai parka hijau dan bawa koran. Naik dari terminal juga, dan selalu duduk di bangku tengah bagian belakang. Ada juga pak kondektur bus dengan topi hitam dan perawakan kurus, yang selalu ketemu tiap gue keluar kampus jam 3 sore. Ada semacam pola yang sebenarnya mungkin hanya berupa zona nyaman bagi suatu individu, tapi kadang kita melakukannya tanpa sadar. Tapi bukan perilaku manusia yang mau gue amati. Yang mengganjal pikiran gue adalah, saat kita nggak pernah ngeliat orang itu lagi. 

Maksudnya gimana?

Pernah nggak sih, kita yang biasanya ketemu orang itu, lalu tiba-tiba dia menghilang, nggak pernah ketemu lagi? Lalu, pernah mempertanyakan mereka ke mana, nggak? Pernah ngerasa lega kalau lihat mereka muncul lagi di tempat yang sama?

Gue sempet ngerasa ini guenya aja yang terlalu ngurusin ginian atau gimana, tapi serius…

Orang-orang yang pernah gue temuin dari SD, yang biasanya ketemu gue meskipun mereka strangers yang cuma kebetulan punya pola di tempat atau waktu yang sama bareng gue…

Mereka, di mana dan sedang apa ya?

Leave a comment